Foto: metro.co.uk/forums.sgclub.com
Jakarta - Untuk merayakan kesuksesannya selama 40 tahun, museum mie instan dibuka sebagai penghormatan kepada industri mie instan ternama di Jepan, Nissin Food. Museum mie instan di buka di Yokohama, dekat Tokyo.
Museum ini diciptakan untuk merayakan keberhasilan sejak penciptaan makanan ringan pertama sejak 40 tahun lalu. Di dalam museum ini ditampilkan sejarah mie dilengkapi dengan dekorasi yang mempengaruhi budaya Jepang dan seluruh dunia.
Museum ini luasnya 10.000 meter persegi. Para pengunjung diberi kesempatan untuk membuat resep mie instan sendiri dari ribuan kombinasi di My Cup Noodle Factory. Didalam museum pengunjung juga bisa mendapatkan pelayanan seperti direstoran saat menyantap mie instan.
Selama pembukaan museum sebanyak 500 orang mengantri untuk masuk termasuk mantan perdana menteri Jepang, Junichiro Koizumi. Jepang akan terus mengembangakn makanan mie instan dengan membuat museum-museum yang lainnya, termasuk museum mie ramen yang bernama “Museum Shinyokohama”.
Pendiri Nissin, Momofuku Ando adalah penemu makanan mie instan dan mie ayam ramen pada tahun 1958 setelah ia melihat pelanggan mengantri untuk membeli mie sup selama perang di Jepang. Sejak saat itu, perusahaan dan produk makanan telah meningkatkan popularitasnya karena jutaan orang membeli makan diseluruh dunia.
Pada tahun 2005, Nissin menjadi banyak perbincangan karena memasok mie instan yang dikemas dengan divakum (kedap udara) untuk dibawa oleh astronot Jepang ke luar angkasa. Nissin sebelumnya membuka museum di Osaka pada tahun 1999, dan sukses karena disukai banyak orang.
(Odi/Odi)
sumber
0 comments:
Post a Comment